Tabalong — Dalam rangka memperingati Hari Natal 2024, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Tabalong menggelar kegiatan Bakti Sosial sebagai wujud nyata kepedulian dan semangat kebersamaan di tengah masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang memperingati hari besar keagamaan, tetapi juga sebagai sarana membangun solidaritas serta mempererat hubungan antarwarga kampus, khususnya umat Kristiani.
Bakti Sosial Natal merupakan salah satu bentuk implementasi nilai-nilai ajaran universal seperti kasih, empati, dan kemanusiaan. Bagi umat Kristiani, perayaan Natal adalah momentum penting untuk mengenang kelahiran Yesus Kristus dan meneladani ajaran-ajaran kebaikan yang dibawanya. Namun, melalui kegiatan ini, nilai-nilai tersebut tidak hanya berhenti pada perenungan spiritual, tetapi diwujudkan secara nyata dalam aksi sosial yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
Sebagai organisasi mahasiswa yang memiliki tanggung jawab moral, sosial, dan spiritual, BEM STIA Tabalong memandang pentingnya pelibatan mahasiswa dalam kegiatan sosial yang membentuk karakter dan kepekaan terhadap kondisi sekitar. Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana Acara (Yolanda Elisabeth Uruwaya) menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, serta upaya membangun budaya saling peduli di lingkungan perguruan tinggi.
“Kami ingin menegaskan bahwa perayaan keagamaan juga bisa menjadi momen untuk mempererat persatuan, menumbuhkan semangat gotong royong, dan memperkuat rasa kemanusiaan. Ini bukan hanya soal merayakan hari besar, tetapi juga bagaimana nilai-nilai itu diwujudkan dalam tindakan nyata,” ujarnya.
Bakti Sosial ini melibatkan partisipasi aktif mahasiswa lintas program studi dan agama, yang secara bersama-sama mendukung pelaksanaan kegiatan dengan semangat sukarela dan solidaritas tinggi.
Melalui kegiatan ini, BEM STIA Tabalong berharap mampu menciptakan lingkungan kampus yang inklusif, di mana keberagaman menjadi kekuatan, bukan penghalang. Perbedaan latar belakang agama, budaya, dan suku bangsa justru menjadi dasar kuat untuk saling memahami dan membangun kehidupan sosial yang harmonis.
Kegiatan Bakti Sosial Natal 2024 ini juga mendapat apresiasi dari pimpinan kampus dan berbagai pihak, yang menilai bahwa inisiatif ini mencerminkan karakter mahasiswa STIA Tabalong sebagai insan akademik yang memiliki integritas, tanggung jawab sosial, dan semangat kebersamaan yang tinggi.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, BEM STIA Tabalong berharap dapat menularkan semangat positif kepada seluruh mahasiswa dan masyarakat luas, bahwa kebaikan adalah bahasa universal yang bisa dipahami oleh siapa saja, kapan saja, dan dalam kondisi apa pun.