KM STIA Tabalong — Komunitas baca Literastia kembali menyelenggarakan kegiatan rutinnya bertajuk Silent Reading pada 29 Desember 2024. Bertempat di Ruang 5 Kampus STIA Tabalong, kegiatan ini diikuti oleh anggota komunitas dengan semangat dan komitmen tinggi untuk membentuk kebiasaan membaca yang fokus, tenang, dan berkelanjutan.
Silent Reading merupakan salah satu program unggulan Literastia yang dirancang untuk menciptakan suasana kondusif dalam membaca secara mandiri. Dalam sesi ini, seluruh anggota berkumpul dan membaca buku masing-masing tanpa interaksi atau gangguan satu sama lain. Suasana hening yang tercipta bukan hanya mendukung konsentrasi, tetapi juga memperkuat hubungan pribadi antara pembaca dan bacaan yang sedang dijelajahi.
Setiap peserta diberikan keleluasaan memilih buku dan menetapkan target halaman secara pribadi. Ini menjadi bagian dari strategi Literastia untuk melatih reading endurance (daya tahan membaca) serta kecepatan dan ketajaman pemahaman. Tidak ada kompetisi dalam kegiatan ini—semuanya berfokus pada proses, bukan hasil.
“Melalui Silent Reading, kami ingin menanamkan bahwa membaca itu bukan sekadar rutinitas akademik, tapi juga kegiatan reflektif yang menenangkan dan memperkaya batin,” ujar Zahratur Rahma, Ketua Literastia.
Dengan durasi yang cukup panjang dan minim distraksi, sesi ini berhasil menciptakan ruang hening yang penuh makna. Banyak peserta mengaku lebih mudah larut dalam alur cerita atau konten buku mereka, yang sebelumnya sulit dilakukan dalam keseharian yang sibuk dan bising.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Literastia untuk tidak hanya meningkatkan minat baca di kalangan mahasiswa, tetapi juga membentuk kebiasaan membaca yang dalam dan konsisten. Dalam era serba cepat dan penuh distraksi digital, menghadirkan momen-momen hening untuk membaca menjadi langkah kecil namun bermakna dalam membangun generasi yang lebih reflektif dan terdidik secara literasi.